Halaman Persembahan 1 komentar

Bismillahirrohmanirrohim

Kupersembahkan untuk

Allah SWT, God of entire world. Thanks God. You gave me a trouble, you gave me a defiance. And I Knew, it's all your way to made me become a great man.

Today, I get some point of You.

"Life was never so easy, that's why I should keep dreaming and fighting toward my life"

Karya Tulis Ilmiah (KTI) 0 komentar

PEMANFAATAN mRNA-Hsp65 Mycobacterium leprae SEBAGAI

VAKSIN INTRANASAL TUBERCULOSIS PARU ANAK

(Author Sulistianto)

ABSTRAK

Latar Belakang: Tuberculosis paru merupakan penyakit infeksi dengan prevalensi dan angka mortalitas tertinggi yang ditularkan melalui aerosol. Penyakit TB dapat menyerang setiap manusia baik dewasa maupun anak-anak. Karena pengobatan penyakit ini belum diketahui secara pasti, maka diperlukan upaya preventif demi menekan angka kematian akibat penyakit TB pada anak.

Karya Tulis Ilmiah (KTI) 0 komentar

POTENSI  SEL CD133+ ENDOTHELIAL PROGENITOR CELLS (EPCS) DARI HUMAN UMBILICAL CORD BLOOD (HUCB) DALAM PROSES NEOANGIOGENESIS SEBAGAI PENATALAKSANAAN  INFARK MIOKARD AKUT (IMA)

(Author Sulistianto)

ABSTRAK

Hingga saat ini Infark Miokard Akut (IMA) masih menjadi salah satu penyebab kematian yang cukup tinggi di seluruh dunia. Penatalaksanaan IMA saat menggunakan trombolisis dan Percutaneous Coronary Intervention (PCI). Keduanya masih memiliki keterbatasan dalam hal kontraindikasi dan komplikasi yang ditimbulkan.

Nasib..Nasib.. 0 komentar

Rasanya udah cukup lama gue absen dari dunia ngeblog (gile bahasa gue...=D) 

Selain ga sempet juga ga ada yang bisa di share juga. Tp kali ini gue mau ngungkapin sedikit kekecewaan yg gue rasa.. Ini tentang KTI, so Pasti Karya Tulis Ilmiah. Well, sekitar kurang lebih 2 bulan yang lalu gue iseng2 mengisi waktu luang dg ikut lomba KTI di Unhas, Makasar. Tema KTI gue, ``Pemanfaatan mRNA Hsp65 M. leprae sebagai Vaksin Intranasal dalam Pencegahan Infeksi Tuberkulosis Paru``.  Banyak bgt yg gue harapin dari KTI ini, selain bisa pergi ke Makasar, juga bisa membuka peluang bwt penelitian untuk mengembangkan vaksin TB yang lebih ampuh dan `low risk` dibandingkan vaksin BCG.